KISAH KITA 2

Selesai  sholat dari msjid, aku langsung pulang dan seperti biasa tradisi keluarga kami bersalam-salaman dengan keluarga besar, dengan tujan saling memaafkan.
Kemudian aku masuk kekamar  untuk meganti baju, waktu aku masih kecil dengan sebutan baju lebaran?
heheheheheh.

Setelah itu aku makan dan keluar rumah sekitar  jam 11 siang.
Aku langsung turun dan mengeluarkan motorku di garasi, setelah semua perlengakapan fisik ku   sudah  siap akupun melaju kearah rumahnya.
Sepanjang jalan, aku gelisah dan deg-degan sepertinya jantungku mau copot, dan lagi-lagi nyali aku lenyap, Tapi aku meyakinkan hati dan mentalku, aku  tetap ingin beretmu dan bertatap muka dengan dia.
Sekitar 15 menit, aku tiba disana, aku pun tidak langsung kerumahnyaa, kebetulan rumahnya berdekatan dengan  rumah temanku,  aku pikir aku lebih PD dan berani kalu ngobrol di rumah temanku yang ada di sebelah rumahnya? Aku mengirim sms ke dia, agar menemui aku disebelah rumahnya, sambil asyik ngobrol dengan  teman ku, Riv nama pangilan temaku itu.  Aku juga uda lumayan lama gak bertemu sama riv, dan kita ngobrol berbagi cerita dan pengalaman selama di rantau mencari ilmu untuk masa depan kamu yang masi misteri. Lagi asyk ngobrol  terdengar ketukan pintu dan salam seperti ada seseorang yang ingin bertamu, dan Riv pun menuju kea rah pintu untuk melihat siapa yang dating  dan meyuruh dia masuk.
Jantung ku berdegup kencang dan aku gak bias bersuara , ketika aku melhat wanita cantik yang berada didepn ku, seperti yang selama ini aku bayangkan.
Aku menatapnya tanpa berkedip sambil memperhatikan mimik  mukanya, hinga dia mengulurkan taganya padaku.
Srentak aku terkejut, sedkit malu, dan kemdian aku  langsung menyambut tangnya untuk bersalaman .
dan kikta langsung kerungan tamu melanjutkan obrolan?.
Aku gak tau apa yang aku pikirkan saat itu.
Aku hanya diam terpaku hinga riv menegur ku, dan dia baang kalau wanita itu adalah adik spupunya. Sumpah aku kaget dan tidak percaya, kenapa bisa begini tapi cinta gak bias di bohongi.
hatiku bergumam pantas aja gadis itu langsung pergi setelah bersalaman dengan ku.
dan  akupun  melanjutkan obrolan deng an riv yg tadi sempat tertunda,
setelah hampir 25 menit,  aku kemblai sms dengan dia, agar dia menunggu ku dirmahnya.
Akupun bergegas  turun dari rumah riv, dan  langsung menuju rumahnya.
Dirmahnya lumayan rame, beberapa orang teman-temanya  lagi ngumpul, dan sdang asyik bercanda.
Dengan  ragu-ragu dan rasa cemas, aku mengetuk pintu, dan mengucap salam pada mereka.
Mereka menyambut ku dengan  senyum, dan  aku dipersilahkan masuk.
Aku  masuk dan duduk diruang tamunya yang suda di sediakan kue lebaran di atas meja, dan aku pun mulai berbincang dengan  mereka.
Aku sedikit heran, satu  persatu temanyaa pergi dengan  alasan berkunjung kerumah wali kelas mereka.
Skrg tgl aqu, dia, n 1 org tman'a. Kmi b'bncang smbil mnikmti kue yg d'sjikn'a.
Tak lama kemudian, aku juga pamit pulang, walupun aku masih betah dan masih ingin lama di sini, tapi aku belum pandai berbicara dan kehabisan kata-kata untuk melanjutkan obrolan..
Aku keluar dan mengarahkan motorku ke jalan agar aku bias pamitan sambil melihat dia.




Bersambung ke 3 klik disini

Kembali ke 1 kilk disini